Menentukan Tujuan Awal dari Beternak Ayam Broiler

Tujuan Awal Beternak Ayam Broiler PedagingPeternakan Ayam Broiler Blogspot - Sebelum memutuskan untuk beternak atau membuka peternakan ayam broiler/ras pedaging, terlebih dahulu harus ditentukan tujuan awal dari beternak tersebut. Tujuan atau motif awal ini nantinya akan menjadi pegangan arah atau pedoman dalam seluruh proses operasional peternakan yang akan dibuka. Secara praktisnya, tujuan bertenak ini adalah untuk menjawab pertanyaan, "Untuk apakah saya memutuskan beternak ayam pedaging?" Dengan sendirinya, target yang akan dicapai dari beternak ayam tersebut akan disesuaikan dengan tujuan awal itu sendiri.

Sebagai misal, bila tujuan awal beternak ayam adalah semata-mata untuk mengisi waktu luang, maka target untuk mencari keuntungan sebanyak-banyaknya jelas tidak sesuai. Target yang sesuai tentunya adalah mempunyai kesibukan yang bermanfaat dari pada menganggur. Begitu pula bila tujuan atau motif awalnya hanya untuk memanfaatkan lahan kosong, maka target yang ingin dicapai adalah memberi nilai tambah pada lahan yang dimiliki agar produktif.

Akan tetapi bila tujuan awalnya adalah murni komersial atau untuk mencari keuntungan sebanyak-banyaknya, maka bisa saja peternak membuat target produksi minimal yang harus dicapai untuk satu periode produksi. Nantinya, target tersebut dengan sendirinya akan menuntut kesiapan dari peternak, termasuk di dalamnya menyesuaikan dengan modal yang akan di gelontorkan di awal membuka usaha, jumlah karyawan tetap yang akan diambil, dan lain sebagainya.

Seiring waktu berjalan, bisa saja tujuan dari beternak ayam broiler tersebut akan mengalami pergeseran atau perubahan. Sebagai misal, bila tujuan awalnya untuk memanfaatkan lahan kosong dan dalam praktiknya ternyata sangat menguntungkan, maka peternak bisa saja memutuskan untuk merevisi atau mengubah haluan dengan menjadikan beternak ayam broiler tersebut sebagai bisnis serius yang akan dikelola secara profesional. Tentu saja keputusan semacam itu haruslah melewati berbagai pertimbangan dan juga evaluasi terhadap hasil yang telah dicapai selama ini. Bila benar-benar sudah yakin dan siap dengan segala risiko yang bisa muncul kapan saja, maka boleh-boleh saja memperluas usaha dan menambah jumlah ayam yang dipelihara.

Intinya, Jangan sampai peternak mengambil keputusan terburu-buru hanya lantaran termotivasi oleh emosi sesaat, bujukan dari teman atau anggota keluarga sendiri, atau karena tertarik oleh harga jual ayam pedaging yang tiba-tiba saja melonjak naik. Dalam pemikiran yang sederhana, semakin besar skala peternakan yang akan dikelola, maka tanggung jawab dan risiko usahanya pun juga semakin besar.

Teruskan membaca ke artikel yang berjudul Memilih Lokasi Peternakan

0 Response to "Menentukan Tujuan Awal dari Beternak Ayam Broiler"

Post a Comment